Beberapa Istilah Dalam Mesh Jaringan

Sebelum kita mempelajari hacking jaringan atau wireless ada baiknya kita mengetahui terlebih dahulu istilah-istilah yang terdapat dalam mesh jaringan itu sendiri. Dengan mengetahui istilah-istilah ini, kita tidak akan asing ketika menggunakan software yang fungsinya mencari SSID misalnya, tidak tahu sama sekali apa itu SSID, karena itulah inilah beberapa istilah dalam mesh network:

1. Access point merupakan sebuah hardware, atau software komputer yang berfungsi sebagai penghubung antara jaringn nirkabel (wireless network) dan jaringan LAN berbasis kabel.
2. Antena omni-directional Omni-directional secara harafiah bermakna ‘banyak arah’. Antena omni-directional merupakan antena yang bisa menangkap sinyal yang datang dari segala arah. Berbeda dengan antena TV yang bhanya bisa menangkap sinyal yang daang dari satu arah, antena omni-directional bisa menangkap sinyal yang datang dari arah mana saja. Karena itu, kita tidak perlu mengubah arah antena untuk bisa menangkap sinyal dengan baik.
3. Mesh network Juga sering disebut mest topology, merupakan topologi jaringan dimana setiap mode memiliki koneksi langsung setiap node lain dalam jaringan. Karena setiap node memiliki hubungan langsung ke stiap node lainya,jaringan akan tetap berfungsi meskipun ada satu node yang tidak berfungsi, atau mengalami gangguan.
4. Node Dala jaringn, node (titik) merupakan koputer atau perangkat lain (seperti printer) yang terhubung ke jaringan. Setiap node yang terhubung ke jaringan memilii alamat jaringan yang unik, biasannya disebut alamat Data Link Control (DLC), atau media Access Control (MAC).
5. SSID Merupakan kependekan dari Service Set Identifier. SSID merupakan pengenal unik dalam bentuk 32 kareakter yang disertakan dalam header paket data yang dikirim via LAN. SSID berfungsi sebagai password saat sebuah perangkat mencoba terhubung ke jaringan. SSID membedakan satu LAN dengan LAN linnya. Seluruh access point dan perangkat yang mencoba mengaksees LAN tertentu harus menggunakan SSID yang sama. Sebuah perangkat tidak akan diperbolehkan mengakses jaringan tanpa menggunakan SSID yang unik.